KARAWANG | TERASPASUNDAN.COM | Haji Furoda atau dikenal juga dengan Haji Mujamalah merupakan paket haji yang diatur dalam UU No. 8 tahun 2019 tentang penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umroh.
Haji Furoda adalah program haji yang mendapat kuota khusus dari pemerintah Arab Saudi, legal dan resmi berdasarkan hukum tersebut. Karena ada kuota khusus tersebut, peserta Haji Furoda bisa langsung berangkat tanpa perlu antre bertahun-tahun.
Di Kabupaten Karawang sendiri, hanya Bagja Bagea Balarea (BB) Tour and Travel, satu-satunya biro perjalanan haji dan umroh yang memiliki izin Penyelenggara Ibadah Haji Khusus (PIHK) yang bisa menyelenggarakan Haji Khusus Furoda.
Bagja Bagea Balarea Tour dan Travel berhasil memberangkatkan Jama’ah haji khusus Furoda pada Hari Minggu tanggal 03 Juli tahun 2022 kemarin.
Ada sekitar 18 Jamaah haji Furoda yang diberangkatkan melalui BB Tour travel dan Konsorsium travel. Sembilan jama’ah dari BB Tour and Travel, sembilan jama’ah lainnya merupakan titipan dari beberapa travel and tour atau konsorsium.
“Alhamdulillah untuk haji Furoda, lolos semua. Visa bisa turun, yang lewat BB tour ada sekitar 9 orang, dari konsorsium yang menitipkan jamaahnya ke BB tour ada 9 orang. Jadi jumlah 18 orang, ” kata H. Elin M Shobiri, Direktur Marketing BB Tour and Travel, Rabu (6/7/2022), dikantor BB Tour and Travel, Jalan Husni Hamid, Kelurahan Nagasari, Kabupaten Karawang, Jawa Barat.
Didampingi, Direktur Umum BB Tour and Travel , Nanang Kusmardianto dan Tour Operator, Iwan Saeful Hara, lebih lanjut H. Elin menjelaskan bahwa jamaah haji Furoda berbeda dengan jamaah haji reguler yang diberangkatkan oleh Pemerintah.
Disebutkannya, untuk mengikuti program haji furoda, jemaah merogoh kocek cukup dalam. Kurang lebih masing-masing jemaah harus membayar dengan biaya 20.000 dollar untuk satu kali perjalanan haji. Tentunya ini jauh lebih mahal ketimbang biaya yang dikeluarkan jemaah haji reguler.
“Pembiayaan haji Furoda itu, dimana bayar sekarang berangkat sekarang dengan biaya 20.000 ribu dollar per-orang,” ucapnya.
Menurutnya, biaya yang tinggi ini terbilang wajar, Karena harga yang ditawarkan sudah termasuk dalam biaya visa haji resmi, biaya perlengkapan, biaya ziarah atau city tour dan biaya lainnya.
“Tentu ada perbedaan, karena kalau haji reguler di urus oleh pemerintah, kalau haji Furoda di urus oleh travel dan tidak perlu menunggu antrian sampai bertahun-tahun,” tambahnya.
Ia pun menuturkan bahwa jamaah haji Furoda akan berada di Saudi Arabia selama 21-25 hari mendatang.
“Jamaah haji Furoda akan umroh terlebih dahulu lalu baru mengikuti Rukun haji bersama jamaah lainya, abis itu baru melaksanakan yang sunnah nya,” pungkasnya. (Hd.)
