Anggota HIPMI Karawang Perkenalkan Produk & Apresiasi Sistem OSS Kepada Presiden Joko Widodo

Anggota HIPMI Karawang Perkenalkan Produk & Apresiasi Sistem OSS Kepada Presiden Joko Widodo

Karawang, Teraspasundan.com – Peluncuran Sistem Online Single Submission (OSS) Berbasis Resiko oleh Presiden Republik Indonesia. Pada momen ini Yusuf Sopian sebagai anggota Badan Pengurus Cabang Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPC HIPMI) Karawang juga pelaku UMKM berinteraksi langsung dengan Presiden Joko Widodo untuk memaparkan pengalamannya dalam mengurus legalitas melalui OSS berbasis resiko dan juga berkesempatan untuk turut memperkenalkan produk-produk yang menjadi karya Yusuf Sopian & Tim. Senin (9/8/2021) diselenggarakan melalui virtual.

Menurut Menteri Investasi Bahlil Lahadalia menjelaskan kepada Presiden Joko Widodo bahwa sistem OSS ini dapat digunakanan dimanapun masyarakat berada, selama ada internet dan signal serta bisa dilakukan menggunakan Laptop, iPad dan Handphone.

“Dengan sistem ini memudahkan semua proses perizinan dan menghindari perusahaan bertemu dengan pejabat. Pencak silat berkurang”. Terang Bahlil Lahadalia

Kemudian dalam peluncuran sistem OSS tersebut Yusuf Sopian asal dari Karawang yang bergerak dibidang pupuk organik ikut berdialog dengan langsung dengan Presiden Joko Widodo bahwasanya sistem OSS ini sangat membantu sekali bagi pelaku UMKM yang ingin mendapatkan izin.

“Sistem OSS ini lebih detail, sederhana dan saya merasa aman dalam arti sistem perizinan lebih terjamin tidak harus dengan perantara, serta kecepatan dalam mengurus izin, hanya 7 menit surat izin bisa langsung terbit” ucap Yusuf

Presiden Ir. Joko Widodo mengucapkan Terimakasih kepada Yusuf dan juga menjelaskan bahwa OSS ini dibuat fungsi salah satunya untuk memangkas perantara (calo).

“Terimakasih Pak Yusuf memang ini salah satunya untuk memutus orang yang ada di tengah-tengah itu supaya tidak ada sehingga pengusaha bisa langsung sistem OSS, sehingga semuanya bisa transparan, terbuka dan terjamin”. Tutup Presiden Joko Widodo. (yna/rls)

Pos terkait