Mengasah Kreatifitas Sejak Dini Mahasiswa KKN Unsika Di Apresiasi Masyarakat Kutalanggeng

KARAWANG |TERASPASUNDAN.COM | Opening ceremony peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang di laksanakan oleh tim KKN Universitas Singaperbangsa Karawang di desa Kutalanggeng Kecamatan Tegal Waru Kabupaten Karawang tersebut membawa beberapa program program kerja.

Program tersebut akan dilakukan oleh para mahasiswa dimana mereka akan menjalankan kegiatan belajar, mengabdi, mengajar, dan berbaur dengan masyarakat.

Melalui kegiatan ini tim KKN UNSIKA tersebut mengamati dan membantu menyelesaikan masalah yang dihadapi oleh sebuah desa atau lingkungan masyarakat dengan melakukan interaksi langsung antara peserta KKN dengan warga setempat.

Ketua tim KKN UNSIKA Shihab Solahudin mahasiswa jurusan Manajemen Pendidikan Islam kepada media menyampaikan terkait tujuan dan manfaat dari program program kerja yang di laksanakan.

“Program kerja yang akan di laksanakan di antaranya adalah Program Kerja Pendikan kepada anak sekolah tingkat dasar di beberapa Sekolah Dasar Negeri yang ada di Desa Kutalanggeng Kecamatan Tegal Waru Kabupaten Karawang program kerja ini bertujuan untuk :

1. Meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris siswa secara aktif, baik lisan maupun tulisan.

2. Memperkuat pemahaman literasi numerasi sebagai dasar penguasaan ilmu pengetahuan

dan teknologi.

3. Meningkatkan daya saing siswa dalam menghadapi tantangan global.

4. Mempererat tali silaturahmi.” Ungkap Shihab.

 

Terlepas daripada itu Shihab juga memaparkan terkait tema dan konsep program kerja KKN yang di laksanakan.

 

“Adapun dari tema dan konsep program kerja yang kami kami laksanakan meliputi :

Kelas Bahasa Inggris yang kami laksanakan pada tanggal 8 dan 13 Januari 2025, kemudian Kelas Literasi dan Numerasi di tanggal 9 dan 14 Januari 2025. Selanjutnya Perpustakaan Keliling yang di laksanakan pada tanggal 9 dan 14 Januari 2025.” Paparnya

 

“Kami juga melaksanakan beberapa program yang kami isi dengan perlombaan perlombaan, dengan tema “Membangun Generasi Kutalanggeng Cerdas Berakhlak Mulia, dan Kompetitif Menuju Tantangan Global”. Dan perlombaan itu di antaranya adalah perlombaan Rajaban yang kami selenggarakan di tanggal 24 Januari 2025, kemudian perlombaan membaca surat Yasin yang di laksanakantanggal 9, 16, dan 22 Januari 2025.” Ungkap Shihab menerangkan.

 

Di tempat yang sama ⁠Intan Fandini selaku Wakil Panitia atau PIC bidang pendidikan menjelaskan konsep konsep dari program kerja yang mereka laksanakan.

 

“Selain itu kami juga melaksanakan pembelajaran interaktif melalui workshop, role play, dan diskusi kelompok. Kompetisi seperti spelling bee, story writing, dan numeracy challenge dengan melibatkan narasumber ahli di bidang bahasa Inggris dan literasi numerasi. Kemudian taman baca anak yang menjadi strategi untuk peningkatan minat literasi siswa. Kemudian kompetisi minat anak di bidang keagamaan, pengajian rutin pembacaan surat Yasin dalam setiap Minggu.” Paparnya menjelaskan.

 

“Dengan program program ini kami harap bisa

membantu siswa memahami materi akademik yang menggunakan bahasa Inggris, meningkatkan kemampuan siswa dalam memecahkan masalah melalui literasi numerasi, menyiapkan siswa untuk menghadapi tes internasional seperti TOEFL dan IELTS, mendorong siswa untuk berpikir kritis dan kreatif, meningkatkan minat literasi siswa, melatih jiwa kompetisi anak dan untuk membantu anak dalam menemukan minat serta bakatnya.”Terangnya.

 

“Kami berkomitmen untuk menjalankan program ini dengan maksimal agar tujuan dan

manfaatnya dapat dirasakan oleh semua peserta. Dan kami ucapkan terima kasih atas kerja sama semua pihak, terutama siswa yang telah berpartisipasi aktif. Semoga hasil ini dapat bermanfaat bagi masa depan mereka.” Tutupnya.

 

Di kesempatan yang sama, Hadi Wikarta M.Pd selaku Kepala Sekolah SDN Kutalanggeng 1 mengatakan, dengan adanya kegiatan KKN yang di laksanakan oleh mahasiswa UNSIKA tersebut pihaknya merasa terbantu.

 

“Kami mendukung penuh pelaksanaan program ini karena akan membantu siswa dalam menghadapi persaingan global dan membentuk karakter unggul di bidang akademik.” Ujar Kepsek singkat.

 

Sementara itu, Usep salah satu perangkat Desa Kutalanggeng memberika apresiasi atas apa yang di lakukan oleh mahasiswa tim KKN UNSIKA tersebut.

 

“Sebagai bagian dari masyarakat, kami mengapresiasi inisiatif ini karena akan membawa dampak positif, dan tidak hanya bagi siswa, tetapi juga bagi komunitas sekitar.” Ujarnya.

 

Terpisah Kepala Sekolah Heni Herlinawati, S.Pd Kepala Sekolah SDN Kutalanggeng 3 mengucapkan terimakasih, menurutnya hal tersebut memberikan hasil yang luar biasa.

 

“Program ini telah memberikan hasil yang luar biasa. Semoga menjadi langkah awal untuk

program-program serupa di masa depan.” Singkatnya.

 

Senada dengan Sri Mulyasari salah satu perangkat Desa Kutalanggeng yang merasa bangga akan adanya kegiatan tersebut.

 

“Kami bangga dapat berkolaborasi dalam program ini dan berharap dapat terus mendukung kegiatan serupa.” Ucapnya.

 

Ungkapan yang sama datang dari Akhmad Mukdis selaku tokoh agama dan guru Pengajian.

 

“Kegiatan yang bagus untuk anak-anak dalam mengasah keterampilan dan kepercayaan diri mereka. Terima kasih banyak untuk KKN di Desa Kutalanggeng sudah mengadakan program kerja yang melibatkan pengajian anak-anak tentang keagamaan.” Ujarnya.

 

Sementara H. Toni selaku Ketua MUI Desa Kutalanggeng memberikan apresiasi atas program program kerja tim KKN UNSIKA yang telah melibatkan pendidikan agama.

 

“Dari sekian banyak yang pernah KKN di desa ini baru kali ini ada yang mengadakan

perlombaan seperti ini.” Pungkasnya.

 

Melalui Program Kelas Bahasa Inggris, Kelas Literasi Numerasi, dan Perpustakaan Keliling adalah langkah strategis dalam meningkatkan kualitas pendidikan siswa. Dengan dukungan dari semua pihak, program ini diharapkan mampu membangun generasi muda yang cerdas, kreatif, dan siap menghadapi tantangan global. Dan juga acara keagamaan yang dilaksanakan oleh bidang pendidikan menjadi momentum paling penting untuk menanamkan nilai-nilai keislaman kepada anak-anak sejak dini.

 

Melalui berbagai kegiatan seperti perlombaan islami dan hiburan anak-anak tidak hanya belajar tentang makna isra mi’raj dan pentingnya shalat, tetapi juga didorong untuk menggali potensi berprestasi dan meneladani akhlak Nabi Muhammad SAW. Acara ini juga menjadi sarana untuk membentuk generasi muda yang kreatif, berakhlak mulia dan memiliki semangat untuk terus berkembang sesuai dengan nilai-nilai Islam.

 

 

 

 

•Red

Pos terkait