TAMBUN UTARA – Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Bekasi turut berpartisipasi dalam proses evakuasi korban robohnya beton penyangga tower BTS di Perumahan Bumi Indah Sejahtera, Desa Karangsatria, Kecamatan Tambun Utara, Senin (27/1/2025).
Peristiwa ini mengakibatkan satu pekerja meninggal dunia dan lima lainnya mengalami luka-luka. Kepala Markas PMI Kabupaten Bekasi, Meyliany, mengatakan bahwa setelah mendapatkan informasi, tim relawan PMI segera menuju lokasi untuk membantu evakuasi bersama Basarnas, Dinas Damkar, TNI/Polri, Puskesmas, dan PMI Kota Bekasi.
“PMI mengirimkan enam personel untuk siaga pertolongan pertama di lokasi, serta menyiapkan mobil jenazah untuk kebutuhan darurat,” ujar Meyliany, Kamis (30/1/2025).
Selain tenaga relawan, PMI juga menyediakan peralatan penunjang seperti helm, lampu penerangan, dan alat instalasi listrik guna mendukung kelancaran operasional. Proses evakuasi memakan waktu tiga hari hingga seluruh korban berhasil dievakuasi.
Sebagai langkah mitigasi, Tim Gabungan juga mengevakuasi sekitar 46 Kepala Keluarga (KK) yang tinggal dalam radius 40 meter dari lokasi kejadian ke tempat yang lebih aman. Warga sementara dipindahkan ke mushola yang berjarak cukup jauh dari lokasi insiden.
PMI juga menyiapkan kendaraan operasional seperti mobil jenazah, motor ambulans, serta peralatan medis lainnya untuk mendukung proses evakuasi.
Reporter : Nurachman Akbar
