KARAWANG | TERASPASUNDAN.COM | Rektor Politeknik Kelautan dan Perikanan Kabupaten Karawang, Jawa Barat, menjelaskan bahwa tiang bendera yang ada di depan gedung utama akan dicabut, sehingga, bendera sang saka merah putih tidak dikibarkan.
Guntur, Rektor Politeknik Kelautan dan perikanan menjelaskan saat dikonfirmasi sejumlah awak media soal mengapa bendera merah putih yang ada di depan gedung utama tidak dikibarkan padahal tiang bendera tersebut nampak masih berdiri kokoh.
Ia menjelaskan sudah seyogyanya bendera sang saka merah putih dipasang.
“Seyogyanya dipasang. Kita punya asrama di sana setiap pagi apel taruna, setiap pagi ada apel bendera dan itu menaikan bendera,” kata Guntur di sampaikan kepada wartawan di gedung kampus politeknik kelautan dan perikanan kabupaten Karawang di jalan Lingkar Tanjungpura, Karawang, Rabu (06/04/22).
Lanjutnya, ia pun menjelaskan tiang bendera yang ada di depan gedung tersebut akan di cabut dua Minggu yang lalu, sementara kegiatan upacara setiap pagi ada di belakang.
“Sebenarnya itu dua Minggu yang lalu sudah mau kita cabut, karena kegiatan kita dibelakang. Karena setiap pagi ada upacara,” ungkapnya.
Sedangkan Kampus Politeknik Kelautan dan Perikanan Kabupaten Karawang memiliki lebih dari 2 tiang bendera yang biasa digunakan salah satunya disaat hari – hari besar.
“Kita sebenarnya punya 3 atau 4 tiang bendera, karena biasanya kita pakai untuk hari besar. Kita memang depannya susah, di sana juga ke depan, di sini juga teman teman juga sering mengadakan kegiatan upacara di sebelah sini” pungkasnya.
Sementara dijelaskan dalam Undang-undang Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2009 tentang Bendera, Bahasa, dan Lambang Negara, serta Lagu Kebangsaan. Pasal 16 ayat 1 berbunyi: Pasal 16
(1) Dalam hal Bendera Negara dikibarkan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9 ayat (1), Bendera Negara ditempatkan di halaman depan, di tengah-tengah atau di sebelah kanan gedung atau kantor, rumah, satuan pendidikan, dan taman makam pahlawan.
Sementara tiang Bendera di kampus politeknik kelautan dan perikanan kabupaten Karawang di bagian depan akan dicabut. (Dmn Hr)
