Miris !! Gadis Disabilitas Diduga Diperkosa 7 Remaja Di Banjarsari Sukatani

KABUPATEN BEKASI – TERAPASUNDAN.COM – Kenakalan remaja di kabupaten semakin meningkat, terlebih lagi marak nya peredaran eximer dan dan Tramadol serta pengaruh media sosial yang semakin pesat

Dampak negatifnya banyak remaja dan anak dibawah umur melakukan tindakan di luar jangkauan seperti maraknya pembegalan bahkan pemerkosaan yang di lakukan anak anak remaja usia sekolah mirisnya usia anak SMP.

Bacaan Lainnya

Dalam investigasi awak media di Kampung Kedaung Desa Kertamukti Kecamatan Cibitung Kabupaten Bekasi mendapatkan kejadian yang sangat tragis.

IN (22 Thn) Gadis Cacat (Disabilitas), yang Diduga kuat jadi korban perkosaan oleh oknum 7 remaja kampung Triti Desa Banjarsari Kecamatan Sukatani Bekasi.

M, Bibi dari Korban IN menceritakan kejadian bejad tersebut ke awak media,bermula pada Selasa 08/02/2022.

” Berawal tau nya kejadian ini dari nenek saya yang ngomong nya IN tidak datang bulan, lalu saya bertanya kepada IN dan disitulah terungkap diaman IN bercerita dirinya diperkosa 7 oknum remaja, ucap M.kepada Awak media.

Lanjut M, “ketika di gilir atau disetubuhi mata korban (IN -red) di tutup selimut, dan di ancam akan di bunuh jika mengadu kepada saya,terang M.

T suami M menambahkan, atas kejadian bejat itu Pihak korban hanya meminta pertanggungjawaban pihak pelaku, dan sudah terjadi dua kali musyawarah yang di saksikan RT dan aparatur Desa Banjarsari, dan bahkan nama nama para pelaku sudah di ketahui namun sampai saat ini belum ada itikat baik kepada keluarga korban, dan Kami melaporkan ke Polres Metro Bekasi sekitar tgl 04/02/2022, ujar T.

“Pada hari Rabu 09/02/2022, pihak Kepolisian Metro Bekasi datang 2 orang yaitu Pak Eko Kanit PPA dan satu Polwan dengan tujuan meminta keterangan dari Kami pihak Keluarga, yaitu istri saya M dan IN dan kami diberikan surat pemberitahuan penyidikan, saat ini para pelaku masih bebas berkeliaran papar T.

Sebelumnya Selasa 08/02/2022, awak media mengkonfirmasi Kanit PPA Polres metro Bekasi namun no coment.

” Saya tidak bisa memberikan stetment apapun silahkan biasanya Ke Humas, kata Kanit PPA.(SS)

Pos terkait