SUBANG | TERASPASUNDAN.COM | Pemerintah Desa Legonkulon melakukan normalisasi sungai cigadung sebagai upaya mendukung serta memperlancar pasokan air ke areal pertanian guna meningkatkan produktivitas petani di daerah itu.
“Normalisasi sungai menjadi salah satu program prioritas kami untuk menjaga kelangsungan ekosistem sekaligus menopang pasokan air areal persawahan,” kata Kepala Desa Legonkulon, Nahrudin. Jumat, (4/7/2025).
Dia mengatakan, kegiatan normalisasi sungai dilakukan mulai 3 Juli 2025 dan sempat break pada hari Jum’at. Rencananya, normalisasi sungai akan dilakukan sepanjang sungai Cigadung yang berada di wilayah Desa Legonkulon.
Normalisasi sungai cigadung dilakukan mengingat aliran sungai itu menjadi pemasok utama air untuk areal persawahan yang mendominasi wilayah tersebut.
“Dengan normalisasi ini diharapkan dapat memperlancar perairan untuk kelangsungan siklus pertanian di wilayah itu,” katanya.
Nahrudin menyebutkan selain memenuhi kebutuhan air areal persawahan, normalisasi juga merupakan upaya pencegahan sekaligus antisipasi terhadap musim penghujan yang berdampak pada musibah banjir.
“Sangat berdampak karena di musim penghujan bisa meminimalisir agar tidak kena banjir. Karena memang kebetulan yang dinormalisasi adalah cigadung sebagai kali pembuang atau kali alam,” katanya.
Kepala Desa Legonkulon mengatakan normalisasi dilakukan dengan kerjasama dinas terkait di Kabupaten Subang.
“Kami juga sangat bersyukur dengan adanya normalisasi ini. Kegiatan normalisasi ini dilaksanakan mulai dari perbatasan Bobos-Legonkulon sampai perbatasan Legonkulon-Mayangan” katanya.
Salah satu Warga Desa Legonkulon mengucapkan terima kasih kepada Pemdes Legonkulon yang sudah merealisasikan keinginan warga sehingga menjadi manfaat yang berdampak positif bagi para petani di wilayah Desa Legonkulon.
“Harapan kami ke depan pastinya pembangunan di wilayah Desa Legonkulon lebih ditingkatkan lagi,” kata dia.
