Advertisement
Close × Iklan Header
spot_img

DPD KNPI Jabar Tolak Rencana Kenaikan Harga BBM Subsidi, Andre: Harga Minyak Dunia Saja Turun

spot_img

TERASPASUNDAN.COM – Pemerintah disebut akan mengumumkan kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) minggu depan. Hal ini terkait beratnya beban subsidi yang mencapai Rp 502 triliun.

Menanggapi hal ini, Wakil Sekretaris DPD KNPI Jawa Barat Andre Lukman, dengan tegas menolak rencana tersebut. Pihaknya menyebut kenaikan harga BBM terjadi saat harga minyak dunia mengalami penurunan.

“Kalo kita lihat harga minyak dunia saja sebenernya sudah turun sejak beberapa bulan terakhir. Jadi pemerintah tidak punya alasan untuk menaikan harga bbm bersubsidi,” ungkap Andre, kepada KBE, Jumat, (26/8) siang.

- Advertisement -
-Advertisement-
Google search engine

Tokoh pemuda asal Cikampek ini menolak wacana kenaikan harga BBM bersubsidi jenis pertalite dan solar, karena akan memberatkan masyarakat kecil – menengah. Apalagi, kata Andre, saat ini daya beli masyarakat sedang beranjak naik setelah turun drastis selama pandemi covid.

“Apabila wacana kenaikan bbm ini tetap diberlakukan inflasi akan meningkat yang mengakibatkan bahan – bahan pokok akan naik dan pada akhirnya tingkat kemiskinan akan semakin tinggi,” ujar Andre.
“Padahal sejak Juni 2022, harga minyak turun terus, dari US$ 140 per barel menjadi US$ 90 per barel. Tidak ada urgensi dari wacana kenaikan harga bbm bersubsidi,” tandasnya.

Andre pun mengingatkan agar pemerintah harus bijak dalam mengambil kebijakan yang sangat krusial ini. “Harus dihitung dengan cermat jangan sampai mengganggu recovery perekonomian masyarakat kecil,” pungkasnya. (Andyka)

Catatan Redaksi: Artikel ini ditayangkan secara otomatis berdasarkan sumber yang dapat dipercaya. Validitas dan isi sepenuhnya tanggung jawab redaksi teraspasundan.com dan dapat mengalami pembaruan sesuai perkembangan informasi terbaru maupun klarifikasi dari pihak terkait.
Baca Juga  RAPI Kabupaten Karawang Kerahkan Pasukan Pengamanan Natal 2021 dan Tahun Baru 2022

ARTIKEL LAINNYA

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

TOP NEWS

Follow US

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -spot_img

Trending

Popup Gambar