Advertisement
Close × Iklan Header
Senin, September 29, 2025
spot_img

Tawuran dan Membacok Sesama Siswa SMK Terjadi Di Karawang Kota. Ketua MKKS : Pihak Sekolah Harus Tegas !

spot_img

KARAWANG | TERASPASUNDAN.COM |  Beberapa waktu lalu ratusan pelajar yang sering ikut tawuran dari 30 sekolah di Kabupaten Karawang, Jawa Barat, mengikuti penataran kedisiplinan, bela negara dan wawasan kebangsaan, Yang digelar Musyawarah Pimpinan Daerah.

Akan tetapi, Kasus tawuran pelajar kembali terjadi di Kabupaten Karawang.

Diketahui, dalam sebuah vidio viral yang ditayangkan akun @karawang_kekinian tersebut tawuran diduga terjadi disekitar wilayah Karawang Kota, pada Jumat siang (21/10/2022).

- Advertisement -
-Advertisement-
Google search engine

Dari vidio yang diunggah, tampak sejumlah pelajar diduga membawa senjata tajam. Bahkan terlihat ada seorang pelajar diduga membacok pelajar lainnya dan langsung melarikan diri. Tampak juga seorang wanita pengendara kendaraan bermotor yang terjatuh.

” STM KARAWANG ADU BACOK di KARAWANG KOTA PAKE CLURIT…..Breaking News ! STM Karawang adu bacok di Karawang Kota pake celurit, pengendara yang melihat pada ketakutan, sehingga ada kendaraan yang terjatuh, Jumat siang (21/10/2022),” tulis akun @karawang_kekinian yang diunggah sekitar 2 jam yang lalu di medis sosial Instagram.

Ketua Pengurus Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Kabupaten Karawang, Endang Rohmat ketika dikonfirmasi Teraspasundan.com kaitan kejadian tersebut mengaku saat ini pihaknya masih sedang mencari tahu, asal sekolah siswa yang melakukan tawuran tersebut yang viral dimedia sosial.

- Advertisement -

“masih diselidiki katanya di polsek Telukjambe tapi enggak ada, kami belum dapat SMK mananya, ini mau ke Polsek Karawang Barat,” katanya.

Ia pun menegaskan, kepada pihak sekolah yang siswanya kedapatan melakukan tawuran dengan membawa senjata tajam dan melakukan pembacokan, agar memberikan sanksi tegas dengan mengeluarkan dari sekolah.

“kalau benar benar dia tawuran dan ngebacok jangan segan pihak sekolah untuk dikeluarkan dari sekolah biar ada efek jera dan proses secara hukum,” ungkapnya menanggapi.

Baca Juga  Tahun 2023 SMPN 2 Rengasdengklok Melalui Komite Minta Sumbangan Rp 875 Ribu Per siswa. Yang Bayar Baru 53%

Sampai berita ini diturunkan, Teraspasundan.com belum berhasil menghubungi kepala sekolah yang siswanya diduga terlibat tawuran dalam vidio viral tersebut. (Hada)

Catatan Redaksi: Artikel ini ditayangkan secara otomatis berdasarkan sumber yang dapat dipercaya. Validitas dan isi sepenuhnya tanggung jawab redaksi teraspasundan.com dan dapat mengalami pembaruan sesuai perkembangan informasi terbaru maupun klarifikasi dari pihak terkait.

ARTIKEL LAINNYA

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

TOP NEWS

Follow US

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -spot_img

Trending

Popup Gambar