KARAWANG | TERASPASUNDAN | Sebuah video yang memperlihatkan dugaan penolakan pasien kritis oleh ambulans Puskesmas Tegalwaru, Kecamatan Tegalwaru, Kabupaten Karawang, viral di media sosial.
Video tersebut diunggah oleh akun TikTok @InfoKRW.id dan menampilkan foto mobil ambulans berpelat merah dengan nomor polisi T 8915 FF, disertai narasi:
“VIRAL AMBULANCE PUSKESMAS
KC TEGALWARU TOLAK PASIEN KRITIS
DENGAN ALASAN HARUS ADA
UANG 300K, SEHINGGA PASIEN YANG KRITIS
PAKAI AMBULANCE PUSKESMAS PANGKALAN!”
Dalam keterangan unggahan tersebut, disebutkan bahwa pihak Puskesmas Tegalwaru diduga menolak membawa pasien kritis dengan alasan harus ada biaya sebesar Rp300 ribu. Akibatnya, keluarga pasien terpaksa menghubungi ambulans dari Puskesmas Pangkalan pada dini hari sekitar pukul 02.00 WIB. Pasien pun harus menunggu lebih lama hingga ambulans tiba.
Hingga berita ini ditayangkan, Kepala Puskesmas Tegalwaru, Wiwin, belum memberikan klarifikasi meskipun telah dikonfirmasi pada Jumat (2/5/2025).
Sementara itu, Camat Tegalwaru, Bunawan, saat dihubungi mengatakan belum bisa memberikan tanggapan karena sedang mengikuti rapat di Gedung Plaza Pemda Karawang.
“Saya lagi rapat di Tapem dulu,” ujarnya singkat.