KARAWANG |TERASPASUNDAN.COM| Kejaksaan Negeri Kabupaten Karawang telah melaksanakan kinerja terbaik sepanjang tahun 2024.
Kejaksaan Negeri Karawang menggelar konferensi pers capaian kinerja sepanjang tahun 2024. Acara tersebut digelar di Aula Kejaksaan Negeri Karawang pada, Jumat (27/12/2024).
Acara ini dipimpin langsung oleh Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Karawang, Syaifullah, SH., MH., didampingi jajaran pejabat struktural Kejari, termasuk Kasi Pidana Umum, Kasi Pidana Khusus, Kasi Intelijen, dan Kasi Pengelolaan Barang Bukti.
“Transparansi adalah kunci untuk menjaga kepercayaan publik. Apa yang kami sampaikan hari ini adalah bentuk pertanggungjawaban atas amanah yang diberikan,”tegas Syaifullah.
Melalui 6 bidang utama, Kejari Karawang mencatat sejumlah pencapaian signifikan, yang seluruhnya dijalankan sesuai Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2021 tentang Kejaksaan. Berikut adalah sorotan dari kinerja Kejari Karawang sepanjang 2024:
“Yang pertama di Bidang Intelijen, kami sudah mengeluarkan 35 Surat Perintah Tugas Intelijen, melaksanakan 30 operasi pengamanan sidang, termasuk kasus tindak pidana korupsi di Bandung, mengadakan 33 penyuluhan hukum untuk masyarakat, mengawal 8 proyek strategis daerah dan memperingati Hari Antikorupsi Sedunia dengan berbagai kegiatan edukatif,”Jelas Kajari.
“Bidang yang kedua Tindak Pidana Khusus, kami menangani 3 penyelidikan, 2 penyidikan, 6 penuntutan, 1 upaya hukum, dan 8 eksekusi perkara dan bidang ke tiga adalah Bidang Perdata dan Tata Usaha Negara, telah memulihkan aset senilai Rp98,8 miliar dari 10 instansi pemerintah dan BUMN/BUMD, melaksanakan 297 bantuan hukum nonlitigasi dan 29 pendampingan hukum dan menjadi fasilitator dalam program BPJS Ketenagakerjaan,”lanjutnya.
“Pencapaian realisasi pendapatan PNBP hingga Rp2,44 miliar, melampaui target dengan pencapaian 146,84% adalah bidang ke empat yaitu Bidang pembinaan, dan untuk bidang ke lima yaitu Bidang Tindak Pidana Umum pencapainannya adalah menerima 536 SPDP dan menyelesaikan 364 perkara ke tahap penuntutan serta melaksanakan eksekusi 426 perkara dan menyelesaikan 3 kasus melalui restorative justice,”jelasnya.
“Bidang yang terakhir yang ke enam adalah Bidang Pemulihan Aset dan Pengelolaan Barang Bukti, dengan pencapaiannya adalah telah memusnahkan barang bukti dari 321 perkara dalam 2 kegiatan besar, mengembalikan 150 barang bukti kepada yang berhak, dan menyetorkan PNBP total Rp5,12 miliar, termasuk dari penjualan barang rampasan negara dan pengembalian uang tindak pidana korupsi,”ungkapnya.
Dengan semua pencapaian ini, Kajari Syaifullah menegaskan bahwa Kejari Karawang akan terus meningkatkan kinerja dan pelayanan kepada masyarakat.
“Untuk tahun depan, kami berkomitmen untuk lebih profesional, akuntabel, dan responsif dalam menjalankan tugas,”pungkasnya.
