SUBANG | TERASPASUNDAN.COM | Kepolisian Resor (Polres) Subang menggelar simulasi Sistem Pengamanan Kota (Sispamkota) dalam rangka Operasi Mantap Praja Lodaya 2024. Senin, (26/8/2024).
Simulasi ini dilaksanakan sebagai bagian dari persiapan pengamanan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang akan berlangsung pada tahun 2024 di Kabupaten Subang. Kegiatan ini melibatkan berbagai unsur dari TNI, Polri, Satpol PP, dan instansi terkait lainnya.
Kapolres Subang, AKBP Ariek Indra Sentanu mengatakan, simulasi ini bertujuan untuk memastikan kesiapan semua pihak dalam menghadapi berbagai kemungkinan eskalasi situasi, mulai dari kondisi hijau (aman) hingga merah (darurat).
“Kita simulasikan semua skenario pengamanan, termasuk pengerahan 650 personil dari Polres Subang, didukung oleh 80 personil Brimob dari Batalyon B Cikole,” ujarnya.
Kapolres berharap masyarakat tidak mudah terprovokasi dan tetap menjaga ketenangan serta kedamaian selama proses Pilkada berlangsung.
Menurut Kapolres Subang, kegiatan itu bertujuan untuk menjaga kamtibmas serta menyiapkan seluruh komponen, baik personel maupun peralatan dalam menghadapi potensi gangguan selama Pilkada berlangsung.
AKBP Ariek mengatakan, simulasi tersebut sangat penting dilakukan untuk memastikan kesiapan personel dalam menghadapi berbagai potensi ancaman saat Pilkada nanti.
Terlebih hal itu lanjut dia, sebagai langkah strategis dalam mengendalikan situasi dan menjaga keamanan wilayah selama proses Pilkada berlangsung.
Terlaksananya simulasi ini, menunjukkan kesiapan pemerintah daerah, Polri, dan TNI dalam menghadapi potensi gangguan selama Pilkada. Dengan pelatihan intensif ini, diharapkan penyelenggaraan Pilkada di Kabupaten Subang berjalan aman.