SUBANG | TERASPASUNDAN.COM | Tokoh Pantura Subang sekaligus pemerhati pendidikan di wilayah Utara Kabupaten Subang meminta metode pendidikan lebih merata ke wilayah atau daerah.
“Saya secara pribadi tentunya mengucapkan selamat hari pendidikan nasional atau hardiknas 2 Mei 2024 bagi saya secara pribadi pendidikan itu sangatlah penting cuma mungkin harus juga metode pendidikan itu bisa lebih merata dan bisa lebih sempurna,” ucap Tokoh Pantura Subang, Asep Maulana. Kamis, (2/5/2024).
Mengenai pendidikan agama para siswa saat ini, Asep menilai perlu adanya pendidikan khusus moral untuk membangun karakter generasi bangsa yang berbudi pekerti.
“Karena saya melihat belakangan ini banyak sekali kasus-kasus yang melibatkan anak-anak yang sangat luar biasa sudah menyimpang jauh, artinya ini perlu dipikirkan,” ujarnya.
Selain itu, Asep juga menyoroti kurangnya pemerataan pendidikan terhadap wilayah atau daerah yang berada di Kabupaten Subang.
“Kalau menyoroti pendidikan secara mikro di wilayah Subang Utara tentu saya berharap penyebaran kualitas pendidikan itu juga harus merata ke semua hal, seperti ke wilayah ini masih kurang,” ujar Asep.
Kurangnya sarana pendidikan di wilayah Pantura Subang ini menurut Asep dapat dibuktikan dengan kurangnya sarana pendidikan tingkat SLTA.
“Sebetulnya sarana pendidikan yang menyangkut tentang ketersediaan penyerapan anak yang melanjutkan sekolah tingkat atas bisa dihitung dengan jari untuk tingkatan SLTA atau SMA negeri penyeimbang untuk menyerap adik-adik kita yang lulus tingkat SMP untuk melanjutkan ke SLTA, selama ini kan kita baru hanya mempunyai SMAN 1 saja,” katanya.
Oleh sebab itu, Asep berharap pemerintah Provinsi Jawa Barat dapat membangun lagi SMA Negeri di wilayah Pantura Subang khususnya di Kecamatan Pamanukan.
“Dalam momentum Hari Pendidikan Nasional ini, saya ingin mendorong sebagai warga Pantura bahwa di Pamanukan khususnya di Subang Utara perlu didirikan kembali SMA negeri untuk penyerapan anak atau adik kita yang lulus SLTP sehingga banyak kesempatan bagi mereka untuk memilih atau melanjutkan tingkatan SLTA di lingkungannya,” pungkas Asep. (gpn)