KARAWANG | TERASPASUNDAN.COM | Saat SMA Negeri 1 Karawang di Jalan Ahmad Yani, Karawang, Jawa Barat Sedang membangun jembatan penghubung Antar Gedung agar siswa dapat dengan mudah dan tidak naik turun tangga yang selama ini masih digunakan oleh siswa dan guru.
Saat diwawancara Budiman Bagian Sarana dan Prasarana (Sapras) SMA Negeri 1 Karawang menjelaskan saat ini sekolah sedang membangun jembatan penghubung antara gedung satu dengan gedung lainnya sehingga siswa dan guru tidak lagi naik turun tangga bila mau ke gedung satu dan gedung lainnya.
“Ini mau dibangun jembatan penghubung antara gedung A dengan gedung B sehingga akses anak lebih mudah bila mau ke gedung A ke gedung yang lainnya sehingga tidak perlu turun terus naik lagi. Terus kita juga membuat akses lantai dua dari masjid ke gedung. Sehingga siswa yang akan melaksanakan ibadah tidak lagi turun dan naik lagi” kata Budiman, Kamis (12/01/23).
Sedangkan dibawahnya dijadikan ruang kosong untuk akses evakuasi dan jalur sirkulasi ruang gerak siswa sehingga akses mobil bisa masuk ke dalam.
“selama inikan kendala permasalahan kita ini mobil tidak bisa akses ke dalam halaman sekolah karena ada penghalang dan sekarang kita buat akses itu supaya bila terjadi hal-hal yang urgen, hal-hal yang kritis kita bisa menggunakan jalur itu dengan mudah,” tuturnya.
Namun demikian kata dia selain membangun jembatan penghubung antar gedung dan jalur sirkulasi, ternyata dilantai atas juga disediakan lahan yang akan di cor untuk pembangunan ruang kelas baru, Tempat wudhu, dan toilet (RKB). Karena jembatan penghubung yang saat dibangun ada jalur menuju masjid.
“Selain untuk jalur penghubung, kita juga sediakan lahan kosong untuk mendirikan RKB muat untuk tiga kelas, terus di ujungnya ada ruang kosong akan difungsikan untuk toilet dan tempat wudhu,” pungkasnya.
(Red)